Jumat, 07 November 2014

Arwah Orang Meninggal

Benarkah Arwah Orang Meninggal Masih Berada Dirumah Selama 40 Hari

Hal seperti ini memang sudah tertanam di benak kita sejak turun temurun dan bahkan sudah ada yang menjadi sebuah keyakinan orang muslim. Masalah inilah yang akan saya angkat agar tidak lagi terjadi salah kaprah dalam pandangan umat Islam.

Orang yang sudah meninggal, maka terputuslah segala urusan duniawi-nya kecuali 3 hal yaitu :
  • Amal Jariyah
  • Ilmu yang bermanfaat
  • Doa dari anak yang shaleh
Dalam hal ini tidak ada Nash yang menyatakan bahwa orang yang telah meninggal maka arwahnya masih berada di dunia selama 40 hari. 

Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyah menyebutkan daiam bukunya, al-Ruh, bahwa ada beberapa pendapat tentang keberadaan ruh/arwah setelah meninggal hingga hari kiamat. Dari sekian banyak pendapat yang ada, tidak satu pun yang menerangkan bahwa ada ruh yang bergentayangan. Ruh orang-orang beriman berada dialam barzakh yang luas, yang di dalamnya ada ketenteraman dan rezeki serta kenikmatan, sedangkan ruh orang-orang kafir berada di barzakh yang sempit, yang di dalamnya hanya ada kesusahan dan siksa.

Allah SWT berfirman :
"Dan di hadapan mereka ada barzakh sampai hari mereka dibangkitkan." (QS. Al-Mukminun : 100).

Ada sebuah hadits yang mengisahkan proses perjalanan ruh sejak dicabut dari jasad oleh malaikat, kemudian ruh tersebut dibawa kelangit sebelum dikembalikan lagi ke dalam jasadnya yang berada di alam barzakh (kubur) untuk menerima pertanyaan dari malaikat dan mendapatkan kepastian dimana tempat ia akan menunggu datangnya hari kiamat, apakah di alam barzakh yng penuh kenikmatan atau alam barzakh yang penuh siksa sesuai dengan amal dan perbuatannya selama hidup. Mereka baru dibangkitkan kembali saat datangnya hari kiamat kelak.

Jadi intinya, tidak pernah ada orang yang telah meninggal maka ruh/arwahnya masih berada disekitar rumah sampai 40 hari. Karena setelah seseorang meninggal, maka ia akan berada di  alam barzakh bukan lagi di alam dunia (Berbeda dimensi). Kepercayaan seperti ini sangat bertentangan dengan ajaran Islam dan harus kita koreksi mulai dari sekarang.

Lalu siapa biang kerok dari gangguan yang mengatas namakan orang yang telah meninggal...??

Setan, iblis dan jin kafir memang pekerjaannya menjauhkan manusia dari cahaya Allah SWT. Merekalah yang berusaha menggoyahkan keyakinan dan keimanan manusia yang mempercayai hal-hal semacam ini dalam bentuk yang nyata baik itu secara visual maupun audio (suara-suara).

Orang yang percaya dengan adanya arwah orang meninggal masih dirumah selama 40 hari, maka semakin yakinlah mereka dengan apa yang mereka alami sedangkan apa yang mereka yakini adalah ulah jin, setan dan iblis yang menjerumuskan mereka ke jalan yang sesat.

Update :
Berhubung ada yang mengatakan tulisan ini belum/kurang benar, karena hal seperti ini katanya tidak cukup dengan berlandaskan Al-Qur'an dan Hadist saja. Dan yang bersangkutan menyakini bahwa orang yang matinya tidak wajar seperti dibunuh atau bunuh diri, maka arwahnya akan kembali ketempat kejadian.

Untuk masalah semacam ini mohon kami ingin diberitahukan, atas dasar apa orang tersebut punya keyakinan seperti itu..?. Lalu untuk mendalami permasalahan ini mari kita tela’ah dengan menggunakan logika.

Pertama, dalam Islam kita mengetahui bahwa setelah jasad dimakamkan, dan rombongan pengantar meninggalkan makam tersebut, maka si mati akan didatangi oleh malaikat untuk menanyakan perihal keimanan orang yang wafat tersebut. Jika seandainya amal ibadah si mati ini baik maka akan mampu menjawab pertanyaan yang diajukan malaikat dan ia akan dibawa kesuatu tempat yang indah dialam barzah.

Kedua, apabila amal ibadah si mati ternyata buruk dan tidak mampu menjawab pertanyaan yang dajukan malaikat, maka si mati ini akan mendapatkan azab kubur yang pedih.

Jadi pertanyaannya, jika saja arwah orang yang telah meninggal, baik secara wajar maupun tidak wajar masih bergentayangan di dunia, lalu siapakah yang berada di alam barzah yang indah karna amal ibadahnya baik...? dan siapakah yang mendapatkan siksa kubur jika si mati tersebut memiliki amal ibadah yang buruk..?

Menurut beberapa ulama, ada waktu-waktu tertentu dimana arwah keluarga yang telah meninggal bisa pulang kerumahnya, ada yang menyebutkan setiap malam Nifsu Sya'ban dan selama bulan Ramadhan.

Tetapi selama ini saya belum pernah mendengar ada yang mengatakan bahwa arwah tersebut masih berada dirumahnya selama 40 hari kematiannya, dan bahkan ada arwah yang bergentayangan karena matinya yang tidak wajar.

Jadi, tugas kita sebagai yang hidup adalah mendo’akan keluarga yang telah meninggal, agar terlepas dari siksa kubur dan ditempatkan ditempat yang layak di alam barzah sana. Bukan mendo’akan karena arwahnya yang masih bergentayangan karena mati yang tidak wajar.

Semoga posting tentang Arwah Orang Meninggal kali ini bisa bermanfaat untuk kita bersama agar terhindar dari tipu daya setan, jin dan iblis.

sumber : media dakwah agama Islam
 











Tidak ada komentar:

Posting Komentar